Mungkin mereka hanya bisa memandang sebelah mata
tapi tak apa, mungkin semua itu akan menjadi penyemangat bagiku
Tuhan Maha Mengetahui jadi aku yakin Tuhan melihat semua ini
Aku yakin semua ini adalah yang terbaik
Tak ada guna jika hanya menyesal
tanpa ada perubahan
Yang penting luruskanlah Niatmu
agar selalu diberi kemudahan di Jalan-Nya...
Jumat, 06 Juli 2012
Rabu, 27 Juni 2012
^^
Akankah harapan itu masih ada
ketika semua telah berubah
tak bisa ku sangka ternyata jalan kita berbeda
Merasakan banyak cobaan adalah sebuah proses pendewasaan
Tak ada guna tuk menyesal
sekarang waktunya tuk bangkit
Menjadi orang yang lebih baik
itulah tujuan setiap orang
ketika semua telah berubah
tak bisa ku sangka ternyata jalan kita berbeda
Merasakan banyak cobaan adalah sebuah proses pendewasaan
Tak ada guna tuk menyesal
sekarang waktunya tuk bangkit
Menjadi orang yang lebih baik
itulah tujuan setiap orang
Selasa, 26 Juni 2012
Berfikir positif
Ketika kau datang
aku merasakan kebahagiaan
Namun tidak bisa bertahan lama
kini hanya menyesal yang ku rasakan
karena sudah menyia-nyiakannya
Mungkinkan ini takdir Tuhan
Yang terbaik untuk hamba-Nya
Aku yakin akan rencana-Nya
pasti terbaik bagi semua-Nya...
Kini hanya kenangan yang indah
Akan bisa buat aku tersenyum ceria
Surakarta,26 Juni 2012
aku merasakan kebahagiaan
Namun tidak bisa bertahan lama
kini hanya menyesal yang ku rasakan
karena sudah menyia-nyiakannya
Mungkinkan ini takdir Tuhan
Yang terbaik untuk hamba-Nya
Aku yakin akan rencana-Nya
pasti terbaik bagi semua-Nya...
Kini hanya kenangan yang indah
Akan bisa buat aku tersenyum ceria
Surakarta,26 Juni 2012
Minggu, 10 Juni 2012
Proposal Usaha Yoghurt
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Di era modern ini banyak orang yang cenderung
menginginkan hidup serba instant, padahal sesuatu yang instan itu tidak baik
dan berdampak negative. Begitu pula dengan makanan instan yang dimakan akan berdampak
negative pada kesehatan. Sehingga akan memunculkan penyakit- penyakit baru yang
tidak ada pada kehidupan dahulu. Masyarakat mempunyai pola konsumsi makanan
yang tidak memperhatikan aspek kesehatan karena mereka hanya menginginkan kemudahan/
kepraktisan padahal didalam makanan yang instan tersebut terdapat bahan-bahan
kimia yang sangat merugikan bagi kesehatan dan suatu saat nanti akan
menimbulkan bermacam-macam penyakit yang diderita seperti masyarakat modern ini.
Pola hidup instan tersebut banyak diterapkan oleh orang- orang yang mempunyai
tingkat kesibukan tinggi karena mereka tidak memikirkan akan dampak negative
dari makanan tersebut dan hanya menginginkan yang praktis dan mudah dalam
mengkonsumsi makanan.
Namun dengan seiringnya waktu masyarakat menyadari
akan pentingnya kesehatan. Mereka menyadari bahwa sehat itu mahal sehingga mereka
ingin kembali hidup sehat. Karena semakin meningkatnya keinginan masyarakat
untuk kembali hidup sehat maka sekarang muncul beberapa makanan yang
divermentasi dan baik bagi kesehatan salah satunya yoghurt. Yoghurt ini tidak
hanya enak dimakan tetapi juga baik bagi kesehatan serta rendah lemak serta
masih banyak manfaat lainnya. Sehingga banyak masyarakat tertarik untuk
mengkonsumsi yoghurt meskipun yoghurt saat ini masih kurang dikenal oleh
masyarakat luas.
Dengan dasar pemikiran itulah usaha Yoghurt ini
dibuat. usaha yoghurt ini dipilih karena tidak membutuhkan modal yang terlalu
banyak dan semakin hari banyak masyarakat yang mencari produk ini.Pengetahuan
akan pembuatan dan manfaat yoghurt bagi kesehatan oleh penulis ini sangat
mendukung proses proses dan operasi usaha ini.
B.
Tujuan
Tujuan
dari rencana pembuatan usaha Yoghurt ini yaitu:
1.
Untuk meningkatkan kesejahteraan hidup
keluarga yang penghasilannya berasal hanya dari satu sumber saja.
2.
Ikut berperan serta bagi masyarakat
untuk kembali hidup sehat.
3.
Ikut berperan serta menciptakkan produk
seperti yang diinginkan masyarakat.
4.
Membantu masyarakat dalam memilih
makanan yang menyehatkan.
BAB II
ASPEK PERENCANAAN USAHA
A.
Aspek
Pemasaran
Startegi
pemasaran yang akan dijalankan dalam usaha yoghurt nantinya adalah dengan
mempertimbangkan beberapa aspek penting diantaranya adalah :
1.
Area
Pemasaran
Dari hasil survey yang
telah dilakukan, rencana area pemasarannya adalah Kota Barat, Solo, Jawa Tengah
karena daerah tersebut belum ada pesaing usaha sehingga area ini mempunyai
prospek yang cukup menjanjikan untuk dibukannya usaha yoghurt.
2.
Segmen Pemasaran
Segmen pemasaran dari
usaha yoghurt ini nantinya meliputi semua kalangan baik yang mempunyai penghasilan
tinggi, sedang, ataupun rendah dari anak-anak sampai dewasa. Dengan mencakup
semua segmen tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan akan
lebih mempercepat perkembangan usaha kedepannya.
3.
Metode
Pemasaran
Adapun metode pemasaran
yang akan dijalankan dalam rangka mengenalkan produk pada konsumennya adalah :
a) Melakukan
kerjasama dengan toko-toko kecil dan mini market yang ada di Surakarta
b) Pemasangan
baner yang menarik di depan Toko
c) Pasang
iklan di media radio dan media internet
d) Menjaga
standar mutu produk serta menjaga kepercayaan dan pelayanan yang ramah pada
konsumen.
e) Memberikan
kartu pelanggan bagi yang sering membeli
f) Memberikan
harga khusus.
g) Menyebarkan
Brosur dan stiker usaha di Wilayah
Surakarta
Dalam perencanaannya
satu bulan setelah dibuka usaha ini target minimal yang harus tercapai adalah
ada 200 porsi yogurt yang dikonsumsi masyarakat.
- Aspek
Teknis
Hal-hal
yang bersifat teknis yang perlu dipersiapkan untuk menjalankan usaha ini
meliputi:
1. Pengadaan Aktiva Tetap
Kebutuhan
Aktiva tetap meliputi:
ü 1
toko sebagai tempat untuk usaha.
ü 3
unit kendaraan sebagai alat transportasi usaha.
ü 2
Lemari pendingin
ü 3
Mesin pendingin
ü 20
set mangkuk dan sendok sebagai media pendukung usaha
ü 1
set meja & kursi kasir sebagai media pendukung usaha.
ü 5
set meja dan kursi bagi pembeli sebagai media pendukung usaha
ü 1
unit komputer media pencatatan data transaksi dan pelaporan keuangan usaha
ü 1
unit telepon rumah sebagai alat penunjang komunikasi usaha.
ü 1
unit mesin hitung kasir sebagai media hitung, struk nota dan penyimpanan uang
sementara
2. Pengadaan
Produk
Rencana
bahan baku untuk produk yoghurt mengambil dari koperasi yang menampung banyak
susu sapi dan lokasinya di daerah Boyolali, sedangkan bahan baku yang tidak ada
diwilayah setempat seperti bibit yoghurt dan cita rasa mengandalkan pasokan
distributor dari Semarang karena harga bahan bakunya lebih murah dan terjamin.
3. Proses
Operasi
1. Peralatan :
- Dandang
untuk mengukus (untuk tim/kukus)/pasteurisasi
- Panci yang
bisa masuk ke dalam dandang (dengan tutup)
- Panci
berisi air dingin untuk mendinginkan panci berisi susu
- Botol
gelas/kaca dengan tutup (glass jar) volume sekitar 1/2 lt
- Sendok
- Pengaduk
plastik/kayu
- Cup es
krim kecil untuk menakar yoghurt plain atau wadah plastik kecil untuk menyimpan
yoghurt
- Timbangan
- Saringan
- Kompor
- Kotak
kardus atau kotak styrofoam untuk incubator
- Almari
pendingin/kulkas atau freezer
2. Bahan :
- Susu cair
tawar (susu sapi) = 1 liter
- Gula pasir
putih = 100 g
- Susu bubuk
(lebih baik susu skim) = 50-100 g
- Yoghurt
tawar (yoghurt plain) bisa dibeli di super market
- Essen atau
pasta = secukupnya untuk flavor-aroma
- Sirop atau
madu untuk perasa
3. Cara
pembuatan yoghurt :
a.
Sterilisasi botol
- Isi
dandang dengan air secukupnya, pasang angsang/penyekat, didihkan.
- Setelah
mendidih, masukkan botol dalam posisi mulut di bawah, sehingga uap air
panas dapat
masuk ke dalamnya, biarkan 10-15 menit.
- Angkat
botol, tutup, tiriskan dalam posisi mulut di bawah di tempat yang bersih
b.
Pasteurisasi susu
- Masukkan
susu cair dalam panci.
- Tambah air
dalam dandang sehingga dapat merendam sebagian panci berisi susu.
- Masukkan
panci berisi susu ke dalam dandang, aduk-aduk sampai timbul
gelembung-gelembung
kecil (bila diukur dengan termometer suhu sekitar 80 derajat
celcius),
kecilkan api kompor.
- Masukkan
gula dan susu bubuk ke dalam panci lain; larutkan dengan sebagian susu
panas, aduk
sampai larut; kemudian masukkan/campur ke dalam susu panas.
- Saring
adonan; masukkan kembali ke dalam panci.
- Aduk-aduk
sebentar, kemudian matikan kompor; kemudian panci berisi adonan
ditutup.
- Dinginkan adonan dengan cara merendam panci dalam air dingin, tunggu sampai
- Dinginkan adonan dengan cara merendam panci dalam air dingin, tunggu sampai
hangat-hangat
kuku (apabila diukur dengan termometer suhunya sekitar 40 derajat
celcius)
- Siapkan
yoghurt plain sebanyak 1 cup kecil es krim (isi sekitar 100 ml)
- Campur
yoghurt plain ke dalam adonan susu, aduk rata.
- Masukkan
campuran ke dalam botol-botol gelas, tutup rapat-rapat
c.
fermentasi/inkubasi susu :
-
fermentasi/Inkubasikan campuran pada suhu kamar (di tempat yang aman dan teduh)
selama 2
hari atau masukkan dalam inkubator selama 6-24 jam
- Yoghurt
pasta siap dikonsumsi tawar atau dicampur dengan sirop/madu atau irisan
buah-buahan
- Bisa
dimasukkan dalam cup es krim atau wadah plastik kecil, dinginkan/simpan di
dalam kulkas
atau bekukan dalam freezer
4. Cara
pembuatan inkubator :
- Inkubator
kotak kardus : tutup kardus dipasangi lampu 5 watt sebanyak 2 buah;
masukkan
botol-botol ke dalam kotak kardus, tutup kardus, nyalakan lampu hingga
suhu di
dalam kardus menjadi hangat.
- Inkubator
kotak styrofoam/kotak busa putih : isi kotak dengan air hangat, rendam
botol di
dalam air hangat; tutup kotak, sehingga suhu di dalamnya hangat.
Catatan :
- Apabila
diinginkan yoghurt cair/minuman yoghurt : tanpa penambahan susu bubuk
(hanya susu
cair)
- Apabila
diinginkan yoghurt bercitarasa : tambahkan essens setelah adonan selesai di
pasteurisasi
(sebelum memasukkan yoghurt plain)
- Apabila
menginginkan yoghurt berasa manis, tambahkan gula, sirup atau madu
setelah
yoghurt jadi (setelah proses inkubasi/fermentasi selesai)
4.
Tenaga kerja
Rencana kebutuhan tenaga kerja yang akan digunakan dalam menjalankan usaha
dagang ini berjumlah 6 orang, dengan membagi bidang kerja 3 orang untuk proses
produksi Yoghurt dan 3 orang pada pemasaran.
5. Lokasi
Usaha
dagang Yoghurt ini rencananya akan menempati lokasi di daerah kota barat Solo
dengan menempati sebuah rumah. Dipilihnya tempat tersebut sebagai kegiatan
usaha karena tempatnya yang cukup strategis dan juga ramai pengunjung yang
ramai mengunjungi daerah jajanan tersebut.
- Aspek Ekonomi
Sosial
Dampak
pembukaan usaha dagang Yoghurt ini pada aspek ekonomi sosial antara lain:
·
Ikut berperan dalam memperkenalkan
Yoghurt kepada masyarakat tidak hanya dikalangan atas tapi bawah juga dengan
kandungan gizi dari produk yang terbuat dari susu tersebut.
·
Secara tidak langsung mengurangi angkap engangguran
melalui peran serta dalam menyerap tenaga kerja daerah walaupun dalam
prosentase yang tidak begitu besar.
D.
Aspek
Lingkungan
Pengelolaan
yoghurt sangatlah sederhana dan alamiah sehingga tidak mempunyai dampak apapun
pada pencemaran lingkungan sekitar baik pencemaran tanah, pencemaran air maupun
pencemaran udara.
E.
Aspek
Manajemen
Aspek manajemen
diperlukan agar usaha tersebut nantinya dapat dikelola dengan baik dan
profesional. Beberapa aspek penting dalam manajemen usaha yoghurt antara lain:
1.
Pengelola
Usaha dan Kepemilikan Modal
Bahwasanya
pengelola usaha nantinya adalah kami pribadi selaku pembuat proposal usaha ini,
yang mempunyai ilmu dan skil dalam memasarkan usaha ini dan seorang yang
mempunyai skil dalam pembutan yoghurt.
Pengelola
usaha mempunyai prioritas penuh dalam menentukan kebijakan-kebijakan terkait
dengan operasional usaha serta memberikan laporan periodik tentang perkembangan
usaha.
Sedangkan
untuk permodalan usaha kita melakukan sistem join. Modal usaha nantinya akan
didanai oleh 6 orang.
2.
Model
Kerjasama
Model
kerjasama yang akan dijalankan nantinya memakai pola bagi hasil. Karena usaha
ini dibangun dengan cara sistem join maka hasilnya akan dibagi rata dan
dikurangi untuk penambahan modal. Bagi hasil dibagi sesuai prosentase nilai
modal yang ditanam dalam usaha ini.
Modal dalam usaha ini
adalah:
1. Wakhidah
Septin K = Rp. 19.425.000
2. Retno
Sundari = Rp. 19.425.000
3. Desy
Nur = Rp. 19.425.000
4. Chotimah
Nur = Rp. 19.425.000
5. Nanik
Irastina = Rp. 19.425.000
6.
Septiana Purwandari = Rp.
19.425.000 +

Jumlah Rp. 116.550.000
3.
Perijinan
Usaha
Guna menunjang
laju pemasaran dan perkembangan usaha nantinya, kelengkapan administrasi dengan
pihak terkait seperti: perijinan HO, pengurusan SIUP (Surat Ijin Usaha
Perdagangan), TDP (Tanda Daftar Perusahaan), NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
akan diproses setelah ada kepastian pencairan dana, Badan POM (Badan Pengawasan
Obrolan dan Makanan), No. menkes agar terjaga mutu makan yang dijual.
E. Aspek Keuangan
Berikut ini adalah detail analisa
keuangan yang terkait dengan semua kebutuhan yang diperlukan dalam menjalankan
usaha dagang took yhogurt nantinya.
1.
ANALISA
INVESTASI USAHA
a.
Modal
Tetap Usaha
1).
Aktiva Tetap
Keterangan
|
Perolehan
|
Nilai
Sisa
|
Umur
ekonomis
|
Unit
|
Penyusutan/bln
|
Mesin Pendingin
|
Rp
40.000.000
|
Rp
4.000.000
|
10 th
|
3
|
Rp 300.000
|
Almari Pendingin
|
Rp
5.000.000
|
Rp
2.000.000
|
10 th
|
2
|
Rp
25.000
|
Meja + kursi Kasir
|
Rp 500.000
|
0
|
10 th
|
1
|
Rp
4.167
|
Kursi
|
Rp
9.000.000
|
Rp 1.500.000
|
10 th
|
15
|
Rp
62.500
|
Meja
|
Rp
3.500.000
|
0
|
10 th
|
5
|
Rp
29.167
|
Computer
|
Rp
5.000.000
|
Rp
2.000.000
|
5 th
|
1
|
Rp
50.000
|
Kalkulator
|
Rp 200.000
|
0
|
20 th
|
2
|
Rp 833
|
Telepon kabel
|
Rp 5.000.000
|
0
|
20 th
|
1
|
Rp
20.833
|
Box/kotak penyimpan
|
Rp
2.250.000
|
0
|
20 th
|
3
|
Rp
9.375
|
Kompor gas
|
Rp
1.000.000
|
0
|
10 th
|
2
|
Rp
8.333
|
Inventaris pendukung
|
Rp
2.000.000
|
0
|
10th
|
1
|
Rp
16.667
|
Jumlah
aktiva tetap
|
Rp
73.450.000
|
Jumlah
biaya penyusutan/bln
|
Rp
526.875
|
2). BDM
Biaya
promosi
|
Rp
2.400.000
|
0
|
1th
|
-
|
Rp
200.000
|
Sewa
Bangunan
|
Rp18.000.000
|
0
|
3
th
|
1
|
Rp
500.000
|
Jumlah
BDM
|
Rp
20.400.000
|
Jumlah
biaya penyesuaian/bln
|
Rp
700.000
|
Modal
Tetap Usaha : Rp 73.450.000 + Rp 20.400.000 = Rp 93.850.000,-
b.
Modal
Kerja / bulan:
1.)
Biaya
tetap/bulan:
Penyusutan Aktiva Tetap Rp 526.875
Penyesuaian BDM Rp 700.000
Biaya Operasional/bln
Gaji karyawan 6 orang Rp 4.200.000
Gaji untuk tenaga ahli Rp 1.000.000
Listrik Rp 500.000
Telpon/voucher Rp 100.000
Perawatan asset Rp 100.000
Transportasi Rp 200.000
Administrasi kantor Rp 100.000
+
Jumlah Biaya/bln Rp 7.426.875.-
2.)
Biaya
Variabel:
Jumlah satuan harga pokok profit Harga
margin Jual
![]() |
Yoghurt 50mL
Rp 1.000.000 200 Rp 5.000,- Rp 100% Rp
10.000
Yoghurt 100mL Rp 1.500.000 200 Rp
7.500,- Rp 100% Rp 15.000
Yoghurt 140mL
Rp 2.000.000 200
Rp 10.000,- Rp 100% Rp 20.000
Yoghurt 200mL
Rp 3.400.000 200 Rp 17.000,- Rp 100% Rp
34.000
Yoghurt 250mL
Rp 3.600.000 100 Rp 36.000,- Rp 100% Rp
72.000
Yoghurt 500mL
Rp 5.000.000 100 Rp 50.000,- Rp 100% Rp
100.000
Jumlah
Biaya Variabel: Rp 16.500.000,- (Σ: 235 satuan)
Modal
Kerja/bulan: Rp 7.426.875.- + Rp 16.500.000 = Rp 23.926.875,-
TOTAL
INVESTASI USAHA = a + b – penyusutan – penyesuaian
= Rp 93.850.000 + Rp 23.926.875–
Rp526.875- Rp 700.000
= Rp 116.550.000,-
2.
ANALISA
ARUS KAS
Keterangan
|
Bulan
|
Arus
kas
|
Konstruksi
|
Per
target
|
|
Saldo
kas awal bulan:
|
|
|
KAS MASUK
|
|
Rp 22.700.000
|
Modal usaha:
|
Rp
116.550.000
|
|
Penyesuaian:
|
|
Rp 700.000
|
Penyusutan:
|
|
Rp 526.875
|
Pendapatan:
|
|
|
Yoghurt 50 mL
|
|
Rp
2.000.000
|
Yoghurt 100 mL
|
|
Rp
3.000.000
|
Yoghurt 140 mL
|
|
Rp
4.000.000
|
Yoghurt 200 mL
|
|
Rp
7.200.000
|
Yoghurt 250 mL
|
|
Rp
9.600.000
|
Yoghurt 500 mL
|
|
Rp
10.000.000
|
Jumlah KAS MASUK
|
Rp
116.550.000
|
Rp 37.026.875
|
Aktiva tetap:
|
(Rp 73.450.000)
|
|
BDM:
|
(Rp 20.400.000)
|
|
Biaya tetap/bulan
|
|
(
Rp 7.426.875)
|
Biaya variable/bulan:
|
|
|
Yoghurt 50 mL
|
|
(Rp 1.000.000)
|
Yoghurt 100 mL
|
|
(Rp 1.500.000)
|
Yoghurt 140 mL
|
|
(Rp 2.000.000)
|
Yoghurt 200 mL
|
|
(Rp 3.300.000)
|
Yoghurt 250 mL
|
|
(Rp 3.500.000)
|
Yoghurt 500 mL
|
|
(Rp
5.000.000)
|
Jumlah kas keluar
|
(Rp 93.850.000)
|
(Rp 23.726.875)
|
|
|
|
Saldo kas akhir bulan
|
Rp22.700.000
|
Rp 36.000.000
|
3.
PREDIKSI
NERACA
Toko Yhogurt Chibie
NERACA
Periode 2011
AKTIVA
|
PASIVA
|
Kas Rp
36.000.000
Piutang -
Persediaan -
BDM: -sewa Rp 18.000.000
(penyesuaian) (Rp 500.000)
-promosi Rp 2.400.000
(penyesuaian) (Rp 200.000)
Aktiva Tetap Rp 73.450.000
(penyusutan) (Rp 526.875)
|
Hutang -
Modal Rp 116.550.000
Laba (Rugi) Rp 12.073.125
|
Jumlah: Rp 128.623.125
|
Jumlah: Rp 128.623.125
|
4. ANALISA KELAYAKAN
A.
Periode
pengembalian investasi: INVESTASI = Rp
116.550.000 = 9,6 Bulan
LABA BERSIH Rp 12.073.125
B.
Pengembalian
investasi: LABA BERSIH X 100%=
Rp
12.073.125 X 100% =
10,36%
(ROI) INVESTASI RP 116.550.000
C.
Ratio
manfaat dan biaya: Pendapata (kas
masuk)= Rp
37.026.875 = 1,6
(B/C ratio) Pengeluaran (kas keluar) Rp
23.726.875
BAB
III
PENUTUP
Dari uraian di
atas pada bab sebelumnya terutama terkait dengan hasil kalkulasi analisis
keuangan, dapat diambil kesimpulan bahwa usaha Yoghurt ini layak untuk
direalisasi karena :
1. Dari
aspek periode pengembalian investasi, diperkirakan hanya dalam jangka waktu 9
bulan, seluruh investasi usaha sudah kembali. Hal ini tentunya sangat mungkin
terjadi bila target penjualan setiap bulannya sudah tercapai.
2. Dari
aspek pengembalian investasi, hasil prosentase dengan tingkat 10,36 % per bulan
sangatlah menjanjikan usaha tersebut untuk dijalankan, Karena angka tersebut jauh
lebih baik dibandingkan dengan tingkat bunga deposito di bank yang rata-rata
dibawah 2% per bulan.
3. Dari
aspek rasio manfaat dan biaya hasil perbandingan 1,6, mempunyai arti bahwa
untuk setiap Rp.1-, pengeluaran dapat ditutup dengan 1,6 pendapatan sehingga
arus kas usaha tersebut terhindar dari defisit anggaran.
4. Sedangkan
dari perbandingan laba bersih usaha untuk pengelola usaha setelah bagi hasil
dengan tingkat Upah Minimum Regional (UMR) daerah setempat adalah 6:1 yang
berarti usaha ini akan mampu memberikan kontribusi penghasilan bagi pengelola 6
kali lebih besar disbanding dengan UMR daerah setempat.
Langganan:
Postingan (Atom)